Hi ...
thanks for stopping by at my beloved Kitchen around the world ....
this humble Blog contains the various kinds of things that happen around us everyday ..
that
can be an inspiration for filling the day ..
and
also the documentation of the work of culinary from various parts of the world,
that I've been created during this time ..
specially from my beloved country, Indonesia ...
as memories for the children and my grandchildren later ..
also for the spirit to go ahead ..
hopefully can provide benefits for everybody who reads this Blog ..
happy browsing ..... :D

Monday, March 21, 2011

Step by Step Menguleni Fondant

Sejak dibuka dari kemasan hingga siap untuk dibentuk menjadi berbagai hiasan yang kita inginkan, ada beberapa tahapan yang harus dilakukan terhadap fondant ... inilah step by step nya sesuai yang ada pada lembar petunjuk yang ada dalam kemasan (bila kita membeli dalam jumlah banyak) dan juga petunjuk dari Sahabat-sahabatku para pakar fondant yang dengan baik hati mengajarkan kepada aku ...

tips-nya, jangan memberikan maizena terlalu banyak pada saat menguleni karena hasilnya nanti akan menjadi retak-retak ... memang bila melakukan sendiri dirumah, kita tergoda untuk memberikan maizena banyak-banyak, tapi dengan sering berlatih, kita akan mengetahui berapa banyak sebenarnya pemberian maizena yang pas



Step 1 :
inilah bentuk fondant yang baru dibuka dari kemasan
berwarna putih seperti gips, teksturnya agak lembek
dan sedikit lengket



Step 2 :
uleni fondant ditambah dengan maizena
sedikit demi sedikit, hingga fondant terasa
lebih kokoh dari sebelumnya




Step 3 :
bila ingin mendapatkan fondant yang berwarna,
tambahkan pewarna makanan sesuai dengan
warna yang diinginkan, berikan sedikit pewarna,
uleni hingga tercampur rata, berikan lagi pewarna,
uleni lagi, lakukan terus hingga didapatkan warna
seperti yang diharapkan
tips : akan lebih baik lagi bila setelah diwarnai,
fondant didiamkan dulu selama 1-2 hari (diperam)
agar warnanya lebih keluar




Step 4 :
tipiskan fondant dengan rolling pin polos
atau bertekstur/bermotif



Step 5 :
setelah fondant ditipiskan, baik dengan rolling pin
polos ataupun motif, letakkan fondant diatas
base cake yang telah diolesi tipis dengan
buttercream atau ganache




Step 6 :
potong bagian pinggirnya dengan pisau
pemotong yang tajam, rapikan seluruh
permukaanya, cake siap dihias







contoh Rolling Pin dengan motif/tekstur
(contoh-contoh rolling pin lainnya bisa dilihat pada
tag : Tool for Fondant ~ Rolling Pin ~)



contoh pisau pemotong dengan dua mata pisau,
yang polos untuk merapikan, yang bergerigi untuk
memberikan bentuk pada potongan fondant,
contohnya untuk pinggiran pita/border


semoga bermanfaat bagi para Sahabat yang ingin memulai belajar menghias dengan fondant ... :D







No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...